Apa ya Ibu profesioal itu? Apakah dia seorang ibu rumah tangga saja yang murni mendedikasikan dirinya di rumah dan keluarganya, atau Ibu yang bekerja, yang mempunyai banyak pengalaman di luar sana, ahli ekonomi, ahli kesehatan dan yang lainnya?
Menurut saya, tidak penting seorang ibu itu harus di rumah atau bekerja, tapi yang terpenting adalah bagaimana seorang ibu bisa melaksanakan tugas utamanya yaitu membangun peradaban dari rumahnya dan nantinya keberadaan dia dan keluarganya mampu memberikan warna yang positif terhadap lingkungannya.
Bagaimana kita bisa membangun peradaban dari rumah ini ?
Menurut saya, hal yang pertama yang harus kita pahami adalah Alloh mempunyai maksud dan tujuan tertentu atas penciptaan makhluknya. Tidak ada ciptaan Alloh yang sia - sia (QS Al-Baqoroh 26-27). Termasuk diciptakannya kita, dan dipertemukannya kita dengan pasangan kita, dan selanjutnya ketika Alloh mengamanahkan kita anak- anak, semua itu ada maksudnya. Salah satu tujuan besar Alloh menciptakan manusia adalah sebagai kholifah di muka bumi (Qs al - baqoroh 30)
Bagaimana kita menemukan dan menangkap tujuan spesifik penciptaan kita? Salah satunya yang bisa kita lakukan adalah dengan menemukan sisi unik atau potensi kita, suami kita dan anak - anak kita, begitu juga dengan lingkungan kita.
Potensi Diri yang menurut saya bisa dikembangkan, adalah saya ini orangnya punya kemauan keras. Beda gak ya dengan keras kepala..he..he..sejak SMU saya sudah mandiri, ngekost, jauh dari orang tua. Sejak saat itu, saya terbiasa mengambil keputusan sendiri. Saya juga sering dibilang orang yang berani, berani mengungkapkan pendapa, termasuk sekarang saya sering mengungkapkan pendapat saya di pertemuan PKK atau organisasi yang lain.
Sebenarnya keluarga saya hampir semua berprofesi guru SD. Tapi karena dulu saya pengen sesuatu yang beda dari keluarga saya, saya mengambil kuliah non pendidikan. Saya pernah bekerja di perusahaan distribusi, dari situ saya banyak belajar tentang sistem jual beli. Sampai sekarang, sebenarnya saya suka berdagang, yang saya lakukan sekarang adalah dengan jual beli online, sehingga saya masih bisa merawat dan mengasuh sendiri anak - anak dirumah.
Terhadap suami, saya berusaha membangkitkan dan menyegarkan rasa cinta yang ada, dengan menuliskan surat cinta kepada suami,.mengingat kembali keunikan - keunikan suami yang membuat rasa cinta itu semakin bersemi dan berusaha berfikirpositif atas sifat2 positif suami. Teryata setelah merenung, banyak hal yang positif dari suami. Terima kasih Ya alloh telah memberikan pndampin yang terbaik untukku..
Terhadap anak - anak, alhamdulillah sampai hari ini Alloh telah mengaruniakan anak2 yang begitu luar biasa. Dari meeka, saya belajar banyak tentang arti sabar, arti hidup sesungguhnya...
Mumtaz (6 thn 8 bulan):
- Empati terhadap saudara/teman atau orang lain tinggi
- Suka membaca, terutama membaca komik
- Alhamdulillah saat ini bersemangat membaca Al - Qur’an, sampai hari ini sudah khatam 3x, dan bisa istiqomah 1 juz/hari
- Di usianya 6,5 tahun sudah mampu mengkhatamkan Al Qur'an untuk pertama kalinya
- Sholat sudah hampir tertib 4-5x/sehari tanpa paksaan
Yang menjadi PR saat ini adalah menumbuhkan sifat keberanian, sifat bisa mengambil keputusan sendiri, dan semoga di usia 7 tahun nanti sudah mau tidur terpisah dengan ummi abinya
Hanin (5 tahun)
cennderung mempunyai kemauan keras, dan bisa mengambil keputusan sendiri. Perfeksionis, suka bersosialisasi dengan teman2, bermain peran dan bisa menentukan sendiri mau main apa. hiks..hanin masih perlu ditumbuhkan fitrah keimanannya,..Bismillah, .insyaalloh sabar..akan indah pada waktunya nanti.
Sejak bulan Januari 2017, hanin memutuskan belajar di rumah...jadi sekarang umminya yang harus pandai-pandai memanfaatkan waktu, sehingga bisa membesamai Hanin dan menemukan fitrah uniknya Hanin. Semoga Alloh memudahkan
Sejak bulan Januari 2017, hanin memutuskan belajar di rumah...jadi sekarang umminya yang harus pandai-pandai memanfaatkan waktu, sehingga bisa membesamai Hanin dan menemukan fitrah uniknya Hanin. Semoga Alloh memudahkan
Umar (21 bulan)
Alhamdulillah sudah banyak perkembangan Umar di umurnya yang 2 tahun kurang 3 bulan ini. Sudah mulai banyak menirukn kosa kata yang didengar, bahkan umar sekarang sudah pintr mengambil keputusan...mau pakai baju mana, msalnya.
Comments
Post a Comment