Bunda Sebagai Agen Perubahan



    Sungguh peran seorang wanita tidak bisa dikesampingkan. Dia adalah madrasah pertama dan utama buat anak - anak dan keluarganya. Jadi boleh dikatakan, warna bangsa atau peradaban itu akan sangat dipengaruhi oleh bagaiamana wanita itu mewarnai lingkungannya (dia sendiri, keluarga dan masyarakatnya). Benar adanya ungkapan zaman dulu yang mengatakan “wanita adalah tiang negara”, jika wanitanya baik, insyaAlloh bangsa dan peradaban yang terbentuk baik, tapi sebaliknya jika smua wanitanya rusak, maka bersiaplah akan kerusakan bangsa tersebut. Medidik 1 wanita = mendidik 1 generasi.

Tapi bagaimana mewujudkan wanita yang baik dan bagaiamana memulainya?
Mulailah dengan memperbaiki diri sendiri, kemudian memperbaiki keluarga dan otomatis, ketika kluarga - keluarga yang ada baik, peradabaan dan masyarakat yang baik akan mudah diwujudkan.

Untuk mengadakan perubahan dalam masyarakat, ada salah satu stimulus  rumusan yang bisa dipakai :

EMPATI + PASSION = SOCIAL VENTURE

Dan dengan mempertimbangkan potensi kekuatan yang saya sukai dan saya bisa lakukan, dan juga memperhatikan kondisi masyarakat saya, maka yang akan saya lakukan untuk melakukan perubahan ini adaah sebagai berikut :

Minat/hobi/ketertarikan
Skill, Hard, Soft
Isu Sosial
Masyarakat
Ide Sosial
Berorganisasi
Mengorganisir/memanaje
Pemahaman peran wanita yang masih kurang disadari

Belum ada kelompok sosial islami di perumahan yang menyadarkan peran perempuan
Membentuk dan mengorganisir kelompok taklim di perumahan
Belajar parenting
Komunita:, sos-med, Kelompok wali murid, PKK, taklim
Ilmu parenting untuk pengasuhan yang terarah dan optimal melejitkan potensi anak
Ada komuitas/kelompok masyarakat tapi belum banyak mengupas tentang parenting
Mengisi atau menambah sesi di komunitas/kelompok yang ada dengan ilmu parenting

Semoga dengan langkah tersebut, saya menginginka semakin banyak wanita yang akan sadar akan peran pentingnya dalam membentuk generasi dan peradaban selanjutnya

#NHW-9
#NHW9-IIP

Comments