Ayo Main Hujan - Hujanan

๐ŸŒง *Ayo Hujan-Hujanan* ๐ŸŒง

Saya mengajak siapapun untuk hujan-hujanan Pasti yang paling senang adalah anak-anak kita. Ayo nak, hujan-hujanan....๐ŸŒง๐Ÿ‘จ‍๐Ÿ‘ฉ‍๐Ÿ‘ง‍๐Ÿ‘ฆ

Karena ini bukan sekadar sebuah kesenangan bermain dengan rintik dari langit yang memang sangat menyenangkan. Juga bukan sekadar penelitian ilmiah tentang manfaat hujan, yang baru hangat dibahas hari-hari ini.

Hal ‘sepele’ ini perlu dibahas karena anak-anak pasti senang hujan-hujanan. Sementara para orangtua hari ini cenderung berkata: jangan, nanti sakit, nanti masuk angin, nanti demam, nanti pilek, dst...

Apakah itu konsep parenting yang benar?

Dengarkan kisah Anas bin Malik radhiallahu anhu berikut :
_Anas berkata: Kami bersama Rasulullah shallallahu alaihi wasallam kehujanan. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menyingkap pakaiannya agar terkena air hujan. Kami bertanya: Ya Rasulullah, mengapa kau lakukan ini?
Beliau menjawab, “Karena ia baru saja datang dari Tuhannya Ta’ala.”_ *(HR. Muslim)*

An Nawawi menjelaskan hadits ini,
_“Maknanya bahwa hujan adalah rahmat, ia baru saja diciptakan Allah Ta’ala. Maka kita ambil keberkahannya. Hadits ini juga menjadi dalil bagi pernyataan sahabat-sahabat kami bahwa dianjurkan saat hujan pertama untuk menyingkap –yang bukan aurat-, agar terkena hujan.”_ *(Al Minhaj)*

Ibnu Rajab dalam Fathul Bari menyebutkan bahwa para sahabat Nabi pun sengaja hujan-hujanan seperti Utsman bin Affan. Demikian juga Abdullah bin Abbas, jika hujan turun dia berkata: Wahai Ikrimah keluarkan pelana, keluarkan ini, keluarkan itu agar terkena hujan. Ibnu Rajab juga menyebutkan bahwa Ali bin Abi Thalib jika sedang hujan, keluar untuk hujan-hujanan. Jika hujan mengenai kepalanya yang gundul itu, dia mengusapkan ke seluruh kepala, wajah dan badan kemudian berkata: Keberkahan turun dari langit yang belum tersentuh tangan juga bejana.

Abul Abbas Al Qurthubi juga menjelaskan,
_“Ini yang dilakukan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam untuk mencari keberkahan dengan hujan dan mencari obat. Karena Allah Ta’ala telah menamainya rahmat, diberkahi, suci, sebab kehidupan dan menjauhkan dari hukuman. Diambil dari hadits: penghormatan terhadap hujan dan tidak boleh merendahkannya.”_ *(Al Mufhim)*

Bahkan para ulama; Al Bukhari dalam Shahihnya dan Al Adab Al Mufrod, Muslim dalam Shahihnya, Ibnu Abi Syaibah dalam Mushonnafnya, Ibnu Hibban dalam shahihnya, Al Baihaqi dalam As Sunan Al Kubro. Semuanya menuliskan bab khusus dalam kitab-kitab hadits mereka tentang anjuran hujan-hujanan.

Apa masih ada yang sangsi?

Bahwa hujan-hujanan dianjurkan...

Mengapa kita menuduh hujan yang berkah sebagai sumber malapetaka??

Kita sebagai orangtua tentu bisa mengamati kebugaran anak kita hari itu. Saat hujan turun. Kalau mereka tidak terlalu bugar kita bisa melarangnya. Tetapi kalau mereka sedang sehat dan bugar, mengapa kita larang. Tak usah khawatir. Hujan adalah keberkahan. Adalah kesucian. Hujan adalah pengirim ketenangan. Hujan bahkan penghilang kotornya gangguan syetan.

Selesai hujan-hujanan, silakan disuruh mandi, mengguyur kepalanya, minum madu, habbatus sauda’ dan lainnya. Agar kekhawatiran itu pergi. Dan keberkahan lah yang telah mengguyur kita

☀๐ŸŒฆ⛈
Apa yang terjadi saat anak bunda kehujanan? Mereka pasti kedinginan karena tubuhnya basah kuyup oleh air hujan. Saat kedinginan, tubuh dipaksa mengeluarkan energi secara berlebihan. Jika daya tahan tubuh anak sedang lemah, tubuh tidak dapat mengimbangi adanya perubahan suhu tubuh yang terlalu drastis.

Akibatnya, daya tahan tubuh semakin menurun dan kesehatannya pun terganggu. Penyakit yang muncul dapat bermacam-macam, seperti influenza, batuk dan flu, demam, diare, atau gatal-gatal. Umumnya, penyakit yang lebih mudah timbul adalah penyakit yang sedang marak (baca: sedang musim) pada waktu anak kehujanan.

Tetapi, sakit yang diderita anak umumnya tidak terlalu parah. Bahkan dapat sembuh tanpa pengobatan atau hanya dengan semangkuk sup panas dan baluran minyak kayu putih ke seluruh badannya.

Jadi, sebenarnya kehujanan tidak akan menimbulkan masalah kesehatan pada anak bila daya tahan tubuh mereka cukup baik. Oleh karena itu, sebaiknya orangtua tidak terlalu protektif. Biarkan sesekali anak berhujan-hujanan. Hal ini baik agar tubuh anak membangun daya tahan terhadap hujan (baca; suhu dingin).

Tetapi, Bunda perlu berhati-hati pada anak asma dan anak yang alergi. Kehujanan bisa memicu kambuhnya asma dan serangan alergi. Berupa gatal-gatal, batuk, atau bersin-bersin. Begitu pula pada anak-anak yang mengidap penyakit kronis. Kehujanan bisa menurunkan daya tahan tubuhnya dan penyakitnya bisa jauh lebih parah.

☀⛈๐ŸŒฆ
Terdapat 35 ayat dalam Alqur'an yang menjelaskan manfaat dan hikmah tentang hujan. Salah satunya adalah

ุฅِุฐْ ูŠُุบَุดِّูŠูƒُู…ُ ุงู„ู†ُّุนَุงุณَ ุฃَู…َู†َุฉً ู…ِู†ْู‡ُ ูˆَูŠُู†َุฒِّู„ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ู…ِู†َ ุงู„ุณَّู…َุงุกِ ู…َุงุกً ู„ِูŠُุทَู‡ِّุฑَูƒُู…ْ ุจِู‡ِ ูˆَูŠُุฐْู‡ِุจَ ุนَู†ْูƒُู…ْ ุฑِุฌْุฒَ ุงู„ุดَّูŠْุทَุงู†ِ ูˆَู„ِูŠَุฑْุจِุทَ ุนَู„َู‰ٰ ู‚ُู„ُูˆุจِูƒُู…ْ ูˆَูŠُุซَุจِّุชَ ุจِู‡ِ ุงู„ْุฃَู‚ْุฏَุงู…َ

_(Ingatlah), ketika Allah membuat kamu mengantuk untuk memberi ketenteraman dari-Nya, dan Allah menurunkan air (hujan) dari langit kepadamu untuk menyucikan kamu dengan (hujan) itu dan menghilangkan gangguan-gangguan setan dari dirimu dan untuk menguatkan hatimu serta memperteguh telapak kakimu (teguh pendirian)._*(Q.S Al-Anfal : 11)*

‼Jika hujan disertai petir, kilat dan suara bergemuruh di langit. Tidak usah hujan hujanan dulu ya bunda. Bahaya. ๐Ÿ˜˜

๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–
Bagaimana bunda? Tertarik untuk mencoba hujan-hujanan bersama anak-anak tercinta? Yuk berbagi pengalaman dan tipsnya di sini.. ๐Ÿ˜Ž๐Ÿค—

๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–๐ŸŒฟ๐Ÿ’–
Tim Tema Diskusi Harian HSMN Pusat
hsmn.timtemadiskusi@gmail.com

๐Ÿ“šSumber :
๐Ÿ’งAlqur'an terjemah
๐Ÿ’งhttp://www.parentingnabawiyah.com/index.php/artikel--keluarga/anak-parenting/168-ayo-hujan-hujanan
๐Ÿ’งhttp://www.anakku.net/benarkah-kehujanan-bikin-sakit.html

Comments