Notulensi Kulwap Nasional HSMN
Topik: Manajemen Keuangan Jelang Ramadhan
Pemateri: Teh Patra ( financial planner)
Waktu: Rabu, 3 Mei 2017
Pukul: 19.30- selesai
Moderator: Erna
Notulensi: Silvia
πΈππΈππΈππΈππΈ
Nama : Yuria Pratiwhi Cleopatra
Alamat : Jl Pamekasan no 26 Antapani Bandung
TTL. : Bandung 20 February 1979
Hp. : 0811247340
Status. : Menikah, anak 5 orang
Hobi. : Travelling
Riwayat Pendidikan :
πΎ S2 Ekonomi Syariah UI,
πΎ S1 T. sipil ITB
Pengalaman Organisasi :
-Salimah jawa barat, ketua dept pemberdayaan daerah
Pekerjaan/Aktivitas :
Ketua ITB Motherhood,
Konsultan ekonomi dan keuangan syariah, Pembina sekolah tahfizh Beranda Qur'an, Guru Homeschooling, penulis buku Keluarga Muslim Cerdas Finansial, Pengawas Syariah BMT Smart
πΈππΈππΈππΈππΈ
Mengelola keuangan
-Teh Patra-
Landasan
• “Sebaik-baik harta yang shalih (baik) adalah dikelola oleh orang yang berkepribadian shalih (amanah dan profesional).”
• “Kedua telapak kaki seorang hamba tidak akan beranjak dari tempat kebangkitannya di hari kiamat sebelum ia ditanya tentang empat hal, di antaranya tentang hartanya; dari mana dia memperoleh dan bagaimana ia membelanjakan.” (HR. Tirmidzi).
Beberapa prinsip :
1. HARTA MILIK ALLAH
• (QS. Al-Hadid:7).
• (QS. Maryam: 40).
2. Harta harus Diperlakukan sesuai kehendak Allah- Al Baqarah 262
Harta yang dititipkan Allah harus diperoleh dan dikeluarkan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Allah. Manusia tidak berhak menentukan aturan halal haram sendiri.
3. Pendapatan Keluarga
• Penanggung jawab pencari nafkah adalah SUAMI
• Harus halal. Rasulullah bersabda: “Barang siapa berusaha dari yang haram kemudian menyedekahkannya, maka ia tidak mempunyai pahala dan dosa tetap di atasnya.”
• Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menikahkan putrinya, Fatimah dengan Ali radhiyallahu 'anhuma beliau berwasiat kepada menantunya: “Engkau berkewajiban bekerja dan berusaha sedangkan ia berkewajiban mengurus (memenej) rumah tangga.” (HR. Muttafaq ‘Alaih)
• Istri boleh membantu ekonomi keluarga (4:2)
Menjelang ramadhan dan idul fitri biasanya banyak peluang berpendapatan. Banyak pula godaan untuk mendapatkan harta dengan cara yang syubhat dan haram. Oleh karenanya kita perlu memiliki ilmu mengenai transaksi yang diperbolehkan dan dilarang dalam Islam. Di dalam buku yang saya tulis, ada rangkuman berbagai jenis transaksi tersebut.
4. Menabung
• Menabung dilakukan di awal sebelum melakukan pengeluaran
• Jumlah tabungan disarankan sebesar 6 bulan pengeluaran
• Tabungan yang melebihi jumlah yang disarankan bisa digunakan untuk melakukan investasi
5. Pengeluaran Keluarga
Di bulan Ramadhan dan syawal banyak pengeluaran yang seringkali tidak terkontrol. Oleh karenanya diperlukan suatu upaya pengelolaan yang lebih terstruktur untuk menghidari kemubadziran dan penyesalan.
• Mengutamakan kebutuhan primer dari kebutuhan sekunder dan tersier
• Tidak boros (QS. Al-Isra’:16)
• Tidak bermewahan (QS. Al-Mu’minun:33).
• Pertengahan (QS. Al-Isra:29) , (QS. Al-Furqan:67)
• Upayakan membuat rencana anggaran selama bulan Ramadhan dan Syawal agar pengeluaran tetap terkendali, namun tetap realistis
• Pada dasarnya kebutuhan anggaran ramadhan dan syawal seharusnya telah direncakan dalam rencana anggaran tahunan. Sehingga pengeluaran dan pendapatan dapat dikendalikan dengan cermat.
Standar bulanan yang disarankan para ahli manajemen keuangan
• Zakat/shodaqah : 2% - 10%
• Tabungan : 10% - 15%
• Hutang/cicilan : 0% - 30%
• Kebutuhan rutin : 10% - 20%
• Konsumsi : 20% - 30%
• Pendidikan : 10% - 20%
• Kesehatan : 5 - 10%
• Lain-lain : 5 - 10%
❓❓π°π΅π°Diskusi
1⃣Nurmintauli_ Bogor
Assalamualaikum mbk. Mau tanya ke teh patra. Apakah untuk pengeluaran yang sudah disebutkan sudah mutlak kita ikti. Saya adlah orang yang masih blm bisa merencakan keuangan dengan baik. Ingin mencontoh. Trus bagaimana menyikapi untuk mudik lebaran yang mana tabungan kita blm ada? Terutama dengan mudik diluar pulau? Jazakillah khoir✅
1⃣ Untuk pembagian pos keuangan yang disebutkan di atas itu sudah dalam range. Jadi bisa ambil batas maksimal atau minimal. Direkomendasikan tidak melebihi batas tersebut.
Untuk mudik lebaran, saya biasanya membuat anggaran tahunan selain anggaran bulanan. Dari anggaran tahunan bisa diperkirakan kelebihan uang yang bisa digunakan tahun itu ada berapa. Karena tidak setiap tahun pengeluarannya sama. Misalnya pengeluaran masuk sekolah, pengeluaran melahirkan, dll.
Mudik bisa dilaksanakan sekiranya anggaran tahunan tersebut mencukupi. Terutama jika jauh dan anggaran terbatas, bisa disiasati dengan mudik tidak tiap tahun atau mudik tidak saat lebaran agar biayanya lebih murah.
2⃣M. _Bekasi
Terima kasih materinya Teh. Barakallahufiik. Mau tanya. Bagaimana pola pengaturan keuangan pada keluarga yang berpenghasilan cukup, sehingga konsumsi harian (makan, biaya hidup, transport, dll) mencapai hingga 50-75% dari pendapatan?✅
2⃣ pada dasarnya pembagian pos itu sudah disesuaikan dengan kebutuhan secara umum. Satu-satunya yang bisa dikurangi adalah pos hutang. Jika memang kebutuhan konsumsi begitu besar, maka pos hutang harus dihilangkan.
Kecuali jika tidak ada anak, bisa skip biaya pendidikan juga. Tapi biaya pendidikan seharusnya bukan hanya biaya sekolah anak, tapi juga biaya upgrading seluruh anggota keluarga
3⃣Renny_Malang
Assalamulaikum, Yg ingin saya tanyakan, bagaimana cara membagi keuangan kita dalam pos2 yg sudah ditentukan jika gaji yg kita terima dalam sebulan tidak diberikan semua di awal bulan,
Jadi dalam sebulan mendapat 3x pemasukan, untuk pemasukan yg diawal bulan jumlahnya pasti, sedangkan untk yg tengah dan akhir bulan, uang yg didapat tidak pasti jumlahnya,.
Jazakillah khoir atas jawabannya
π✅
3⃣
Awal bulan atau akhir bulan jadi ga masalah kalau gitu π.
Untuk pendapatan yang tidak tetap, saya biasanya menyarankan untuk dimasukkan ke dalam rekening khusus. Setiap awal bulan dimasukkan ke dalam rekening pengeluaran dengan jumlah yang tetap.
Jadi pendapatan masuk kapan dan berapapun tidak mengganggu pengeluaran.
Seperti tampungan air, di awal bulan kita kucurkan secukupnya ke dalam ember. Setiap ada pendapatan dimasukkan ke dalam tampungan besarnya saja π✅
4⃣Ayu_Cilacap
Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh.
Ini ada titipan pertanyaan dari teman saya yg tidak gabung member hsmn. Apa yang harus saya lakukan apabila suami saya lebih senang jika saya bekerja. Tapi ibu kandung saya meminta lebih baik saya jangan bekerja. Sebenernya sih untuk makan, pendidikan, kesehatan dll sudah terpenuhi.
Apa yang harus saya lakukan?✅
4⃣ Jika suami ingin istri bekerja tidak masalah, asalkan tidak minta hasil kerjanya. Kewajiban nafkah tetap dari suami. Dan seluruh kewajiban suami istri tetap terpenuhi. Istri diutamakan mengikuti suami sebelum ibunya
5⃣Mely_blitar
assalamualikum, mau tanya
Untuk yg syubhat itu spt apa?? Apakah MLM dan arisan trmasuk di dlmnya??✅
5⃣ Syubhat itu perkara yang tidak jelas halal haramnya.
MLM dan Arisan bisa halal, bisa syubhat dan bisa haram. Tergantung skema, barang atau akad yang dijalankannya
6⃣Novi_jakarta
Assalamu'alaikum wrwb
1. Godaan untuk mendapatkan harta dengan cara yg subhat & haram contohnya apa? Apakah termasuk dropship? Contoh lain apa?
2. Lebaran anak2 kan biasanya dapat salam tempel, untuk anak saya yg masih 4,5thn uang tersebut sebaiknya diapakan?
Terima kasih teh patra
Terima kasih mba erna
Wassalamu'alaikum wrwb✅
6⃣
Yang syubhat atau haram adalah yang mengandung transaksi yang terlarang mencakup :
1. Riba (tambahan atas pokok)
, teemasuk bunga, uang jasa, biaya administrasi, dll.
2. Gharar (ketidakjelasan) baik dalam kualitas, kuantitas, harga barang, waktu penyerahan, dll
3. Tadlis (penipuan)
4. Maisir (judi/spekulasi), termasuk asuransi, trading forex, bursa saham, dll
Salam tempel bisa ditabung saja atau dibelikan barang yang diinginkan dan diperlukan anak
7⃣adey - bogor
Tanya narsum
Bagaimana sebenernya hukumnya, jika istri yang bekerja? Apakah harta yg di hasilkan istri adalah milik istri dan berhak membelanjakannya untuk dirinya sendiri atau milik bersama? Sedangkan ketika sang istri bekerja, ada hak pelayanan terhadap keluarga yang berkurang waktunya karena bekerja.. Jazakumulloh✅
7⃣.Istri bekerja hukumnya mubah. Karenanya tidak boleh menutup, mengurangi apalagi menghilangkan prioritas yang wajib, atau sunnah.
Prioritas istri yang wajib misalnya mentaati dan melayani suami, mengurus rumah tangga dan mendidik anak. Yang sunnah seperti berinfaq dan shadaqah, silturahim, ibadah sunnah, dll.
Hasil kerja istri berada di bawah kekuasaan suaminya. Karena bekerjanya istri harus dengan seijin suami. Jadi suaminya bisa menentukan apakah hasil kerja istri untuk istri pribadi, atau digunakan sebagian sebagai kompensasi berkurangnya hak suami karena istri bekerja.
8⃣ Marlina_Bekasi
Assalamulaikum,mau bertanya. Bagaimana mengelola keuangan jika biaya medis lbh besar dari biaya yg lain? Soalnya ortu sdh uzur & sakit. Terima kasih.✅
8⃣.Biaya medisnya dipisahkan saja dari pengeluaran lain. Dianggap pengurang pendapatan. Jadi pembagian pos yang lain setelah dikurangi biaya itu.
9⃣ Selly_jogja
Assalamu'alaikum, mau bertanya
Poin jumlah tabungan disarankan 6 bln pengeluaran itu spesifiknya bagaimana? Krn bisa jadi pengeluaran tiap bln berbeda✅
9⃣.Dikumpulkan dari tabungan bulanan yang 10-15% dan surplus lainnya, sampai jumlahnya 6 bulan pengeluaran rata-rata. Misalnya pengeluaran per bulan rata-rata 20jt, maka target tabungan adalah 120jt.
πMayang_Depok
Assalamualaikum...
Gini Teh pat, cash flow keuangan keluarga sy lg kacau pisan, efek paksu layoff dari kantor sebelumnya.alhamdulillah udh dpt kerja lg tp memang salary g sebesar dl,dan Saat ini minus krn cicilan kpr lumayan besar jd terpaksa buat cicilan kpr ambil dari tabungan n gaji buat biaya rutin bulanan. Ini menginjak bln k 8,Kami sadar ini g sehat dan ga mw terus2 an π¬ sy sudah Bantu dg berjualan tp blm membantu banyak. Dan suami jg apply2 lg ke tempat lain tp blm for. Jd kami memutuskan menjual rumah Dan kl sudah terjual buat lunasin kpr nya sisa nya rencana beli kavling ato rumah lg...
(punten prolog nya panjangπ€)
Menurut Teh patra sudah tepat kah Cara kami ini?
Nuhun sebelumnyaπ✅
1⃣0⃣.Ini salah satu contoh perlunya dana cadangan dalam bentuk tabungan 6 bulan pengeluaran itu..agar jika terjadi hal seperti ini keuangan keluarga tetap bisa aman dan terkendali.
Menurut saya melepas aset dalam kondisi seperti ini termasuk hal yang paling realistis. Barakallah..in syaa Allah akan digantikan dengan yang lebih baik π✅
1⃣1⃣NN
Assalamu'alaikum...
Trima kasih momod dan Narasumber kita, Teh Patra atas waktu n kesempatanya..
Yg ingin sy tanyakan, bagaimana ya kalau job sy justru ada d bulan ramadhan?sy pny sanggar islami yg bnyk permintaan justru di event ramadhan, ortu jg produksi bedug. Bagaimana baiknya mengatur keuanganya ya?dilihat penghasilanya musiman stp tahun. Baru tahun ni ada rencana buat usaha yg penghasilanya harian bt mengimbangi..tp namanya bln ramadhan justru pengeluaran bnyk yg loss controlπ
Atas jawaban teh Patra sy ucapkan trima kasih..π✅
1⃣1⃣.Untuk pendapatan yang tidak tetap, saya biasanya menyarankan untuk dimasukkan ke dalam rekening khusus. Setiap awal bulan dimasukkan ke dalam rekening pengeluaran dengan jumlah yang tetap.
Jadi pendapatan masuk kapan dan berapapun tidak mengganggu pengeluaran.
Seperti tampungan air, di awal bulan kita kucurkan secukupnya ke dalam ember. Setiap ada pendapatan dimasukkan ke dalam tampungan besarnya saja π. Jadi pendapatan bisa tidak tetap, pengeluaran diusahakn tetap dan terkendali ✅
1⃣2⃣ Sri Utami_ kalimantan
Assalamualaikum Teh Patra..
Salam kenal Teh saya Sri Utami HSMN Kalimantan seorang Ibu Rumah Tangga baru 4 tahun Teh tapi kog saya belum merasa berhasil ya untuk Manajemen Keuangan.
1.Saya ini hobby Teh jualan baik online atau offline selingan dari kerja pokok.
Nah saya ini sulit sekali memisahkan antar uang makan sehari hari jatah dari suami sama uang jualan. Bagaimana dan dari mana ya Teh untuk memulai nya agar rapih keuangannya agar saya berhasil menjadi Ibu RT yg sukses dalam manajemen keuangan ?...
2.kata orang saya boros tp menurut saya enggak krn saya kalo belanja ya kalo lg pengen ajah. Tp pas lagi mood pengenya buanyak. Gimana yah caranya agar tak dikatakan boros(mengurangi boros) Teh?
3. untuk Menabung terdapat 3 point.. mohon penjabaranya Teh. syukron Katsiron Teh
1⃣2⃣
1. Membuat catatan yang rapi sangat penting untuk bisnis. Dari situ kita bisa melihat apakah bisnis yang kita lakukan berkembang, menguntungkan, atau bahkan hanya menjadi biaya saja.
Dimulai dari sekarang saja. Catat semua inventory yang ada beserta perkiraan nilainya. Uang kas yang ada coba langsung dipisahkan. Yang sulit dihitung diputihkan saja dulu. Lalu mulai saha pencatatan dari sejak sekarang.
2. Belanja kalau pengen itu tanda boros π. Seharusnya belanja saat perlu π
3. Tentang menabung sudah dibahas di pertanyaan sebelumnya ya
1⃣3⃣Nelli_Kalimantan Utara
Mau bertanya, bgm menyikapi bila suami sang pencari nafkah justru sering melanggar reancana anggaran yg telah dibuat, jd tabungan selalu terkuras dan kadang akhir bulan gaji tak bersisa π✅
1⃣3⃣ Perlu dipahami bahwa perencanaan keuangan hanya sarana untuk mempermudah tercapainya visi misi keluarga, terutama yang terkait financial. Pemilikan aset, biaya pendidikan, kesehatan, liburan dll. Jadi harus ada kesamaan persepsi dengan suami mengenai pengelolaan keuangan keluarga ini. Jadi Peernya adalah memperbaiki komunikasi suami istri dulu π✅
1⃣4⃣. Ummu khodijah_ Timteng Assalamualaikum..
Mbak ikut nanya yaa..
Sy 12,5 menikah, dan blm punya rumah. Sy nggak pernah alokasikn uang utk ini dan itu...
Hanya saja kami sdg menabung. Utk beli rmh, biaya sekolah dll ketika nanti kembali k tanah air...itupun blm cukup utk sebuah..
Kebetulan sy merantau d LN.. 2 th yg lalu sdh plg.
Pos utk mudik tdk ada..
Sementara klo mudik biayanya puluhan juta.. mgkn biaya mudik bisa utk DP rumah tehπ
Gmn ya...teh...
Krn mudik kan utk melihat ortu dan saudara2...
Kebetulan kondisi kami ga bisa ngajak ortu ke tempat kami.
Syukron ya teh...
1⃣4⃣ In syaa Allah silaturahim melancarkan rizqi π. Berbakti kepada orangtua tentu harus diprioritaskan. Namun apakah mudik menjadi satu-satunya solusi, itu perkara teknis π.
Kalaupun mudik, tidak perlu saat peak time, bisa dicari tiket yang lebih murah.
Jika memungkinkan mungkin dana tabungannya ditambah dan dipisah. Yang untuk beli rumah bisa disimpan dalam bentuk emas agar tidak terlalu cair.
Opsi lain adalah dengan menambah penghasilan π ✅
πΆπΆ❓❓ Diskusi tambahan
#1.Bgmn jika ada monen diskon besar2an utk vrg keb haria dpt deterjen alat tulis, oecah belah dll...
Mumpung murah beli byk sekalian utk 6 bln kedepan
➡ dihitung saja keperluannya
Saya biasanya membuat anggaran tahunan selain anggaran bulanan. Jadi jika ada diskon dll bisa diperhitungkan dalam anggaran tahunan
#2. Bagaimana menjelaskan ke suami yg kekeuh pengen ttp mudik luar pulau sementara tabungan mudik karna satu dan lain hal terpakai semua? Mau nyisihin lagi ,ada keperluan yg lebih urgent lagi.
➡
Sebetulnya istri yang lebih tahu karakter suaminya ya π. Lebih tahu gimana cara menjelaskannya. Jika memang keperluan mudik termasuk urgent sebaiknya dimasukkan dalam pos pengeluaran, khusus tabungan mudik.
Jadi masing-masing pos pengeluaran diambil yang minimal sehingga ada dana lebih untuk tabungan mudik.
#3. Bagaimana tentang dropship pada jualan online?
➡ Tentang Dropship
Penjualan dengan sistem dropship saat ini menjadi idola banyak pedagang. Cara yang mudah, ga ribet dan saling menguntungkan menjadi alasan menjamurnya jualan dengan model ini. Dengan dropship, reseller ga perlu nyetok barang, ga perlu sibuk ngepak, ga perlu sibuk ngirim..tinggal ongkang jempol, duit pun mengalir.
Bolehkah transaksi dropship?
Kembali ke asal seluruh hukum muamalah : MUBAH (BOLEH), dengan syarat transaksi yang terjadi tidak mengandung hal-hal yang dilarang syariat.
Apa saja sih hal haram/terlarang yang mungkin ada dalam transaksi dropship?
1. Zat yang diperjualbelikan haram. Jelas ya..ga boleh dropship minuman keras, obat terlarang, dan barang haram lainnya. Termasuk barang selundupan..π.
2. Riba. Misalnya ada denda kalau konsumen telat bayar.
3. Ketidakridhaan salah satu pihak. Misalnya penggantian barang yang tidak tersedia oleh penjual secara semena-mena, atau memaksa pembeli membeli barang lain yang tidak dibutuhkan.
4. Gharar atau ketidakjelasan. Gharar bisa terjadi dalam :
- kuantitas barang, barang tidak jelas ukurannya, timbangannya, jumlahnya, dll
- kualitas barang, barang tidak jelas kualitasnya, tidak ada quality control. Ini sering terjadi terutama pada barang home made yang belum terstandardisasi.
- harga. Harga yang tidak jelas, berubah2 setelah transaksi. Termasuk dalam hal ini uang DP yang hangus jika transaksi batal.
- waktu penyerahan barang
5. Tadlis (penipuan)
Jika transaksi yang terjadi tidak mengandung hal-hal di atas, in syaa Allah transaksi tersebut boleh dilanjutkan.
Beberapa pertanyaan disini juga ada versi lengkapnya di page..silahkan berkunjung
https://m.facebook.com/Teh-Patra-175400759465894/
π°π°✅✅Penutup
Pengelolaan keuangan keluarga pada dasarnya adalah kebutuhan keluarga. Sehingga pelaksanaannya seyogyanya dengan kesepakatan keluarga.
Dalam rapat keluarga, bisa dibuat tujuan-tujuan keuangan keluarga, sehingga manfaat dari pengelolaan ini akan lebih terasa.
Mudah-mudahan bisa kita bahas lagi di lain waktu ya..karena materi pengelolaan keuangan ini masih panjaaang π
πΈπΈπΈπΈπΈπΈπΈπΈ
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
π ππ π *HSMN* ππ ππ
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
π₯facebook.com/hsmuslimnusantara
π₯FB: Generasi Juara
π· instagram: @hsmuslimnusantara
π€ twitter: @hs_muslim_n
πWebsite : hsmuslimnusantara.org
Topik: Manajemen Keuangan Jelang Ramadhan
Pemateri: Teh Patra ( financial planner)
Waktu: Rabu, 3 Mei 2017
Pukul: 19.30- selesai
Moderator: Erna
Notulensi: Silvia
πΈππΈππΈππΈππΈ
Nama : Yuria Pratiwhi Cleopatra
Alamat : Jl Pamekasan no 26 Antapani Bandung
TTL. : Bandung 20 February 1979
Hp. : 0811247340
Status. : Menikah, anak 5 orang
Hobi. : Travelling
Riwayat Pendidikan :
πΎ S2 Ekonomi Syariah UI,
πΎ S1 T. sipil ITB
Pengalaman Organisasi :
-Salimah jawa barat, ketua dept pemberdayaan daerah
Pekerjaan/Aktivitas :
Ketua ITB Motherhood,
Konsultan ekonomi dan keuangan syariah, Pembina sekolah tahfizh Beranda Qur'an, Guru Homeschooling, penulis buku Keluarga Muslim Cerdas Finansial, Pengawas Syariah BMT Smart
πΈππΈππΈππΈππΈ
Mengelola keuangan
-Teh Patra-
Landasan
• “Sebaik-baik harta yang shalih (baik) adalah dikelola oleh orang yang berkepribadian shalih (amanah dan profesional).”
• “Kedua telapak kaki seorang hamba tidak akan beranjak dari tempat kebangkitannya di hari kiamat sebelum ia ditanya tentang empat hal, di antaranya tentang hartanya; dari mana dia memperoleh dan bagaimana ia membelanjakan.” (HR. Tirmidzi).
Beberapa prinsip :
1. HARTA MILIK ALLAH
• (QS. Al-Hadid:7).
• (QS. Maryam: 40).
2. Harta harus Diperlakukan sesuai kehendak Allah- Al Baqarah 262
Harta yang dititipkan Allah harus diperoleh dan dikeluarkan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Allah. Manusia tidak berhak menentukan aturan halal haram sendiri.
3. Pendapatan Keluarga
• Penanggung jawab pencari nafkah adalah SUAMI
• Harus halal. Rasulullah bersabda: “Barang siapa berusaha dari yang haram kemudian menyedekahkannya, maka ia tidak mempunyai pahala dan dosa tetap di atasnya.”
• Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menikahkan putrinya, Fatimah dengan Ali radhiyallahu 'anhuma beliau berwasiat kepada menantunya: “Engkau berkewajiban bekerja dan berusaha sedangkan ia berkewajiban mengurus (memenej) rumah tangga.” (HR. Muttafaq ‘Alaih)
• Istri boleh membantu ekonomi keluarga (4:2)
Menjelang ramadhan dan idul fitri biasanya banyak peluang berpendapatan. Banyak pula godaan untuk mendapatkan harta dengan cara yang syubhat dan haram. Oleh karenanya kita perlu memiliki ilmu mengenai transaksi yang diperbolehkan dan dilarang dalam Islam. Di dalam buku yang saya tulis, ada rangkuman berbagai jenis transaksi tersebut.
4. Menabung
• Menabung dilakukan di awal sebelum melakukan pengeluaran
• Jumlah tabungan disarankan sebesar 6 bulan pengeluaran
• Tabungan yang melebihi jumlah yang disarankan bisa digunakan untuk melakukan investasi
5. Pengeluaran Keluarga
Di bulan Ramadhan dan syawal banyak pengeluaran yang seringkali tidak terkontrol. Oleh karenanya diperlukan suatu upaya pengelolaan yang lebih terstruktur untuk menghidari kemubadziran dan penyesalan.
• Mengutamakan kebutuhan primer dari kebutuhan sekunder dan tersier
• Tidak boros (QS. Al-Isra’:16)
• Tidak bermewahan (QS. Al-Mu’minun:33).
• Pertengahan (QS. Al-Isra:29) , (QS. Al-Furqan:67)
• Upayakan membuat rencana anggaran selama bulan Ramadhan dan Syawal agar pengeluaran tetap terkendali, namun tetap realistis
• Pada dasarnya kebutuhan anggaran ramadhan dan syawal seharusnya telah direncakan dalam rencana anggaran tahunan. Sehingga pengeluaran dan pendapatan dapat dikendalikan dengan cermat.
Standar bulanan yang disarankan para ahli manajemen keuangan
• Zakat/shodaqah : 2% - 10%
• Tabungan : 10% - 15%
• Hutang/cicilan : 0% - 30%
• Kebutuhan rutin : 10% - 20%
• Konsumsi : 20% - 30%
• Pendidikan : 10% - 20%
• Kesehatan : 5 - 10%
• Lain-lain : 5 - 10%
❓❓π°π΅π°Diskusi
1⃣Nurmintauli_ Bogor
Assalamualaikum mbk. Mau tanya ke teh patra. Apakah untuk pengeluaran yang sudah disebutkan sudah mutlak kita ikti. Saya adlah orang yang masih blm bisa merencakan keuangan dengan baik. Ingin mencontoh. Trus bagaimana menyikapi untuk mudik lebaran yang mana tabungan kita blm ada? Terutama dengan mudik diluar pulau? Jazakillah khoir✅
1⃣ Untuk pembagian pos keuangan yang disebutkan di atas itu sudah dalam range. Jadi bisa ambil batas maksimal atau minimal. Direkomendasikan tidak melebihi batas tersebut.
Untuk mudik lebaran, saya biasanya membuat anggaran tahunan selain anggaran bulanan. Dari anggaran tahunan bisa diperkirakan kelebihan uang yang bisa digunakan tahun itu ada berapa. Karena tidak setiap tahun pengeluarannya sama. Misalnya pengeluaran masuk sekolah, pengeluaran melahirkan, dll.
Mudik bisa dilaksanakan sekiranya anggaran tahunan tersebut mencukupi. Terutama jika jauh dan anggaran terbatas, bisa disiasati dengan mudik tidak tiap tahun atau mudik tidak saat lebaran agar biayanya lebih murah.
2⃣M. _Bekasi
Terima kasih materinya Teh. Barakallahufiik. Mau tanya. Bagaimana pola pengaturan keuangan pada keluarga yang berpenghasilan cukup, sehingga konsumsi harian (makan, biaya hidup, transport, dll) mencapai hingga 50-75% dari pendapatan?✅
2⃣ pada dasarnya pembagian pos itu sudah disesuaikan dengan kebutuhan secara umum. Satu-satunya yang bisa dikurangi adalah pos hutang. Jika memang kebutuhan konsumsi begitu besar, maka pos hutang harus dihilangkan.
Kecuali jika tidak ada anak, bisa skip biaya pendidikan juga. Tapi biaya pendidikan seharusnya bukan hanya biaya sekolah anak, tapi juga biaya upgrading seluruh anggota keluarga
3⃣Renny_Malang
Assalamulaikum, Yg ingin saya tanyakan, bagaimana cara membagi keuangan kita dalam pos2 yg sudah ditentukan jika gaji yg kita terima dalam sebulan tidak diberikan semua di awal bulan,
Jadi dalam sebulan mendapat 3x pemasukan, untuk pemasukan yg diawal bulan jumlahnya pasti, sedangkan untk yg tengah dan akhir bulan, uang yg didapat tidak pasti jumlahnya,.
Jazakillah khoir atas jawabannya
π✅
3⃣
Awal bulan atau akhir bulan jadi ga masalah kalau gitu π.
Untuk pendapatan yang tidak tetap, saya biasanya menyarankan untuk dimasukkan ke dalam rekening khusus. Setiap awal bulan dimasukkan ke dalam rekening pengeluaran dengan jumlah yang tetap.
Jadi pendapatan masuk kapan dan berapapun tidak mengganggu pengeluaran.
Seperti tampungan air, di awal bulan kita kucurkan secukupnya ke dalam ember. Setiap ada pendapatan dimasukkan ke dalam tampungan besarnya saja π✅
4⃣Ayu_Cilacap
Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh.
Ini ada titipan pertanyaan dari teman saya yg tidak gabung member hsmn. Apa yang harus saya lakukan apabila suami saya lebih senang jika saya bekerja. Tapi ibu kandung saya meminta lebih baik saya jangan bekerja. Sebenernya sih untuk makan, pendidikan, kesehatan dll sudah terpenuhi.
Apa yang harus saya lakukan?✅
4⃣ Jika suami ingin istri bekerja tidak masalah, asalkan tidak minta hasil kerjanya. Kewajiban nafkah tetap dari suami. Dan seluruh kewajiban suami istri tetap terpenuhi. Istri diutamakan mengikuti suami sebelum ibunya
5⃣Mely_blitar
assalamualikum, mau tanya
Untuk yg syubhat itu spt apa?? Apakah MLM dan arisan trmasuk di dlmnya??✅
5⃣ Syubhat itu perkara yang tidak jelas halal haramnya.
MLM dan Arisan bisa halal, bisa syubhat dan bisa haram. Tergantung skema, barang atau akad yang dijalankannya
6⃣Novi_jakarta
Assalamu'alaikum wrwb
1. Godaan untuk mendapatkan harta dengan cara yg subhat & haram contohnya apa? Apakah termasuk dropship? Contoh lain apa?
2. Lebaran anak2 kan biasanya dapat salam tempel, untuk anak saya yg masih 4,5thn uang tersebut sebaiknya diapakan?
Terima kasih teh patra
Terima kasih mba erna
Wassalamu'alaikum wrwb✅
6⃣
Yang syubhat atau haram adalah yang mengandung transaksi yang terlarang mencakup :
1. Riba (tambahan atas pokok)
, teemasuk bunga, uang jasa, biaya administrasi, dll.
2. Gharar (ketidakjelasan) baik dalam kualitas, kuantitas, harga barang, waktu penyerahan, dll
3. Tadlis (penipuan)
4. Maisir (judi/spekulasi), termasuk asuransi, trading forex, bursa saham, dll
Salam tempel bisa ditabung saja atau dibelikan barang yang diinginkan dan diperlukan anak
7⃣adey - bogor
Tanya narsum
Bagaimana sebenernya hukumnya, jika istri yang bekerja? Apakah harta yg di hasilkan istri adalah milik istri dan berhak membelanjakannya untuk dirinya sendiri atau milik bersama? Sedangkan ketika sang istri bekerja, ada hak pelayanan terhadap keluarga yang berkurang waktunya karena bekerja.. Jazakumulloh✅
7⃣.Istri bekerja hukumnya mubah. Karenanya tidak boleh menutup, mengurangi apalagi menghilangkan prioritas yang wajib, atau sunnah.
Prioritas istri yang wajib misalnya mentaati dan melayani suami, mengurus rumah tangga dan mendidik anak. Yang sunnah seperti berinfaq dan shadaqah, silturahim, ibadah sunnah, dll.
Hasil kerja istri berada di bawah kekuasaan suaminya. Karena bekerjanya istri harus dengan seijin suami. Jadi suaminya bisa menentukan apakah hasil kerja istri untuk istri pribadi, atau digunakan sebagian sebagai kompensasi berkurangnya hak suami karena istri bekerja.
8⃣ Marlina_Bekasi
Assalamulaikum,mau bertanya. Bagaimana mengelola keuangan jika biaya medis lbh besar dari biaya yg lain? Soalnya ortu sdh uzur & sakit. Terima kasih.✅
8⃣.Biaya medisnya dipisahkan saja dari pengeluaran lain. Dianggap pengurang pendapatan. Jadi pembagian pos yang lain setelah dikurangi biaya itu.
9⃣ Selly_jogja
Assalamu'alaikum, mau bertanya
Poin jumlah tabungan disarankan 6 bln pengeluaran itu spesifiknya bagaimana? Krn bisa jadi pengeluaran tiap bln berbeda✅
9⃣.Dikumpulkan dari tabungan bulanan yang 10-15% dan surplus lainnya, sampai jumlahnya 6 bulan pengeluaran rata-rata. Misalnya pengeluaran per bulan rata-rata 20jt, maka target tabungan adalah 120jt.
πMayang_Depok
Assalamualaikum...
Gini Teh pat, cash flow keuangan keluarga sy lg kacau pisan, efek paksu layoff dari kantor sebelumnya.alhamdulillah udh dpt kerja lg tp memang salary g sebesar dl,dan Saat ini minus krn cicilan kpr lumayan besar jd terpaksa buat cicilan kpr ambil dari tabungan n gaji buat biaya rutin bulanan. Ini menginjak bln k 8,Kami sadar ini g sehat dan ga mw terus2 an π¬ sy sudah Bantu dg berjualan tp blm membantu banyak. Dan suami jg apply2 lg ke tempat lain tp blm for. Jd kami memutuskan menjual rumah Dan kl sudah terjual buat lunasin kpr nya sisa nya rencana beli kavling ato rumah lg...
(punten prolog nya panjangπ€)
Menurut Teh patra sudah tepat kah Cara kami ini?
Nuhun sebelumnyaπ✅
1⃣0⃣.Ini salah satu contoh perlunya dana cadangan dalam bentuk tabungan 6 bulan pengeluaran itu..agar jika terjadi hal seperti ini keuangan keluarga tetap bisa aman dan terkendali.
Menurut saya melepas aset dalam kondisi seperti ini termasuk hal yang paling realistis. Barakallah..in syaa Allah akan digantikan dengan yang lebih baik π✅
1⃣1⃣NN
Assalamu'alaikum...
Trima kasih momod dan Narasumber kita, Teh Patra atas waktu n kesempatanya..
Yg ingin sy tanyakan, bagaimana ya kalau job sy justru ada d bulan ramadhan?sy pny sanggar islami yg bnyk permintaan justru di event ramadhan, ortu jg produksi bedug. Bagaimana baiknya mengatur keuanganya ya?dilihat penghasilanya musiman stp tahun. Baru tahun ni ada rencana buat usaha yg penghasilanya harian bt mengimbangi..tp namanya bln ramadhan justru pengeluaran bnyk yg loss controlπ
Atas jawaban teh Patra sy ucapkan trima kasih..π✅
1⃣1⃣.Untuk pendapatan yang tidak tetap, saya biasanya menyarankan untuk dimasukkan ke dalam rekening khusus. Setiap awal bulan dimasukkan ke dalam rekening pengeluaran dengan jumlah yang tetap.
Jadi pendapatan masuk kapan dan berapapun tidak mengganggu pengeluaran.
Seperti tampungan air, di awal bulan kita kucurkan secukupnya ke dalam ember. Setiap ada pendapatan dimasukkan ke dalam tampungan besarnya saja π. Jadi pendapatan bisa tidak tetap, pengeluaran diusahakn tetap dan terkendali ✅
1⃣2⃣ Sri Utami_ kalimantan
Assalamualaikum Teh Patra..
Salam kenal Teh saya Sri Utami HSMN Kalimantan seorang Ibu Rumah Tangga baru 4 tahun Teh tapi kog saya belum merasa berhasil ya untuk Manajemen Keuangan.
1.Saya ini hobby Teh jualan baik online atau offline selingan dari kerja pokok.
Nah saya ini sulit sekali memisahkan antar uang makan sehari hari jatah dari suami sama uang jualan. Bagaimana dan dari mana ya Teh untuk memulai nya agar rapih keuangannya agar saya berhasil menjadi Ibu RT yg sukses dalam manajemen keuangan ?...
2.kata orang saya boros tp menurut saya enggak krn saya kalo belanja ya kalo lg pengen ajah. Tp pas lagi mood pengenya buanyak. Gimana yah caranya agar tak dikatakan boros(mengurangi boros) Teh?
3. untuk Menabung terdapat 3 point.. mohon penjabaranya Teh. syukron Katsiron Teh
1⃣2⃣
1. Membuat catatan yang rapi sangat penting untuk bisnis. Dari situ kita bisa melihat apakah bisnis yang kita lakukan berkembang, menguntungkan, atau bahkan hanya menjadi biaya saja.
Dimulai dari sekarang saja. Catat semua inventory yang ada beserta perkiraan nilainya. Uang kas yang ada coba langsung dipisahkan. Yang sulit dihitung diputihkan saja dulu. Lalu mulai saha pencatatan dari sejak sekarang.
2. Belanja kalau pengen itu tanda boros π. Seharusnya belanja saat perlu π
3. Tentang menabung sudah dibahas di pertanyaan sebelumnya ya
1⃣3⃣Nelli_Kalimantan Utara
Mau bertanya, bgm menyikapi bila suami sang pencari nafkah justru sering melanggar reancana anggaran yg telah dibuat, jd tabungan selalu terkuras dan kadang akhir bulan gaji tak bersisa π✅
1⃣3⃣ Perlu dipahami bahwa perencanaan keuangan hanya sarana untuk mempermudah tercapainya visi misi keluarga, terutama yang terkait financial. Pemilikan aset, biaya pendidikan, kesehatan, liburan dll. Jadi harus ada kesamaan persepsi dengan suami mengenai pengelolaan keuangan keluarga ini. Jadi Peernya adalah memperbaiki komunikasi suami istri dulu π✅
1⃣4⃣. Ummu khodijah_ Timteng Assalamualaikum..
Mbak ikut nanya yaa..
Sy 12,5 menikah, dan blm punya rumah. Sy nggak pernah alokasikn uang utk ini dan itu...
Hanya saja kami sdg menabung. Utk beli rmh, biaya sekolah dll ketika nanti kembali k tanah air...itupun blm cukup utk sebuah..
Kebetulan sy merantau d LN.. 2 th yg lalu sdh plg.
Pos utk mudik tdk ada..
Sementara klo mudik biayanya puluhan juta.. mgkn biaya mudik bisa utk DP rumah tehπ
Gmn ya...teh...
Krn mudik kan utk melihat ortu dan saudara2...
Kebetulan kondisi kami ga bisa ngajak ortu ke tempat kami.
Syukron ya teh...
1⃣4⃣ In syaa Allah silaturahim melancarkan rizqi π. Berbakti kepada orangtua tentu harus diprioritaskan. Namun apakah mudik menjadi satu-satunya solusi, itu perkara teknis π.
Kalaupun mudik, tidak perlu saat peak time, bisa dicari tiket yang lebih murah.
Jika memungkinkan mungkin dana tabungannya ditambah dan dipisah. Yang untuk beli rumah bisa disimpan dalam bentuk emas agar tidak terlalu cair.
Opsi lain adalah dengan menambah penghasilan π ✅
πΆπΆ❓❓ Diskusi tambahan
#1.Bgmn jika ada monen diskon besar2an utk vrg keb haria dpt deterjen alat tulis, oecah belah dll...
Mumpung murah beli byk sekalian utk 6 bln kedepan
➡ dihitung saja keperluannya
Saya biasanya membuat anggaran tahunan selain anggaran bulanan. Jadi jika ada diskon dll bisa diperhitungkan dalam anggaran tahunan
#2. Bagaimana menjelaskan ke suami yg kekeuh pengen ttp mudik luar pulau sementara tabungan mudik karna satu dan lain hal terpakai semua? Mau nyisihin lagi ,ada keperluan yg lebih urgent lagi.
➡
Sebetulnya istri yang lebih tahu karakter suaminya ya π. Lebih tahu gimana cara menjelaskannya. Jika memang keperluan mudik termasuk urgent sebaiknya dimasukkan dalam pos pengeluaran, khusus tabungan mudik.
Jadi masing-masing pos pengeluaran diambil yang minimal sehingga ada dana lebih untuk tabungan mudik.
#3. Bagaimana tentang dropship pada jualan online?
➡ Tentang Dropship
Penjualan dengan sistem dropship saat ini menjadi idola banyak pedagang. Cara yang mudah, ga ribet dan saling menguntungkan menjadi alasan menjamurnya jualan dengan model ini. Dengan dropship, reseller ga perlu nyetok barang, ga perlu sibuk ngepak, ga perlu sibuk ngirim..tinggal ongkang jempol, duit pun mengalir.
Bolehkah transaksi dropship?
Kembali ke asal seluruh hukum muamalah : MUBAH (BOLEH), dengan syarat transaksi yang terjadi tidak mengandung hal-hal yang dilarang syariat.
Apa saja sih hal haram/terlarang yang mungkin ada dalam transaksi dropship?
1. Zat yang diperjualbelikan haram. Jelas ya..ga boleh dropship minuman keras, obat terlarang, dan barang haram lainnya. Termasuk barang selundupan..π.
2. Riba. Misalnya ada denda kalau konsumen telat bayar.
3. Ketidakridhaan salah satu pihak. Misalnya penggantian barang yang tidak tersedia oleh penjual secara semena-mena, atau memaksa pembeli membeli barang lain yang tidak dibutuhkan.
4. Gharar atau ketidakjelasan. Gharar bisa terjadi dalam :
- kuantitas barang, barang tidak jelas ukurannya, timbangannya, jumlahnya, dll
- kualitas barang, barang tidak jelas kualitasnya, tidak ada quality control. Ini sering terjadi terutama pada barang home made yang belum terstandardisasi.
- harga. Harga yang tidak jelas, berubah2 setelah transaksi. Termasuk dalam hal ini uang DP yang hangus jika transaksi batal.
- waktu penyerahan barang
5. Tadlis (penipuan)
Jika transaksi yang terjadi tidak mengandung hal-hal di atas, in syaa Allah transaksi tersebut boleh dilanjutkan.
Beberapa pertanyaan disini juga ada versi lengkapnya di page..silahkan berkunjung
https://m.facebook.com/Teh-Patra-175400759465894/
π°π°✅✅Penutup
Pengelolaan keuangan keluarga pada dasarnya adalah kebutuhan keluarga. Sehingga pelaksanaannya seyogyanya dengan kesepakatan keluarga.
Dalam rapat keluarga, bisa dibuat tujuan-tujuan keuangan keluarga, sehingga manfaat dari pengelolaan ini akan lebih terasa.
Mudah-mudahan bisa kita bahas lagi di lain waktu ya..karena materi pengelolaan keuangan ini masih panjaaang π
πΈπΈπΈπΈπΈπΈπΈπΈ
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
π ππ π *HSMN* ππ ππ
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
π₯facebook.com/hsmuslimnusantara
π₯FB: Generasi Juara
π· instagram: @hsmuslimnusantara
π€ twitter: @hs_muslim_n
πWebsite : hsmuslimnusantara.org
Comments
Post a Comment